Saturday, February 24, 2007



Name : John MayerBorn : Bridgeport, ConnecticutDOB : 16 October 1977Biggest Influence : Stevie Ray Vaughan, Jimi HendrixSchools : Fairfield Warde High School, Brien McMahon High SchoolCollege : Berklee College Of MusicJohn Mayer adalah anak kedua dari 3 bersaudara yang lahir di Bridgeport, Connecticut, USA pada tanggal 16 Oktober 1977. Ibunya bernama Margaret adalah seorang guru bahasa Inggris dan ayahnya seorang kepala sekolah bernama Richard. Saudaranya bernama Carl dan Ben. (nama Ben disebut dalam lirik lagu John berjudul "83")Pengalaman musiknya sudah dimulai waktu kecil dimana John mulai mendengarkan lagu2 Pop. Tapi John merasa kurang puas mendengarkan lagu2 Pop saja. Bahkan kadang John terkesan "maksa" untuk menyukai lagu2 yang didengarnya di MTV. Namun ketika John berumur 13 tahun, tetangganya memberikan sebuah kaset Stevie Ray Vaughan kepadanya. Disinilah titik awal perjalanan John ke dalam musik Blues. Musik dari SRV memberikan John inspirasi dan motivasi untuk bermain gitar. Lalu dia memohon kepada ayahnya untuk memberikan sebuah gitar elektrik. Setelah berlatih selama dua tahunan, pada umur 16 tahun, John memulai karir musiknya. John mulai bermain di klub Blues setempat selama masa sekolahnya. Pada umur 18 tahun, John mulai bermain bersama sebuah band sekolah yang bernama Villanova Junction dengan Joe Beleznay, Tim Procaccini, dan Rich Wolf. Tapi band tersebut tidak bertahan lama. Setelah itu, John mulai bekerja di pom bensin setempat. John Mayer berkata "This [job] is important because it's going to kill off all the brain cells that are going to tell you not to do the stupid things coming up."Kemudian pada umur 19 tahun, John Mayer memasuki masa kuliah dengan mendaftarkan diri di Berklee College Of Music. Tetapi setelah berkuliah selama beberapa bulan, John drop out karena dia merasa lebih tertarik untuk menulis dan memainkan lagu daripada mempelajarinya. John memilih Atlanta, Georgia untuk memulai karir musik profesionalnya. Disana John mulai menulis lagu sendiri dan memainkannya di klub2 setempat dimana dia mendapatkan sambutan hangat. Untuk memperluas popularitasnya, John mengizinkan pengunjung2 yang hadir di pertunjukkannya itu, untuk merekam lagu2 yang dia mainkan dan di posting ke web. John juga mulai mencari2 perusahaan rekaman dengan mengirimkan demo2 lagu yang dia tulis sendiri.Pada tahun 1999, John Mayer merilis sebuah album indie yang berjudul "Inside Wants Out" yang dia jual di pertunjukkannya. Pada bulan Maret di tahun yang sama, John muncul di sebuah festival musik di Austin, Texas, dimana disana dia menarik perhatian eksekutif rekaman dari Columbia Records, yang memberikan kontrak rekaman di perusahaan Aware Records.Setelah mendapatkan kontrak profesionalnya yang pertama, John mulai mempersiapkan album perdananya. Untuk album pertamanya, John bekerja sama dengan John Alagia yang memproduksi album2 untuk Dave Matthews, dan Ben Folds. Sebagian dari lagu2 dialbum ini diambil dari album "Inside Wants Out" seperti "Neon", "Back To You", "No Such Thing" dan "My Stupid Mouth". (* Meskipun "Inside Wants Out" boleh dibilang sebagai album perdana, "Room For Squares" merupakan album perdananya secara profesional *). Pada tahun 2001, album barunya di rilis sebagai album indie yang berjudul "Room For Squares" .4 bulan kemudian, album ini dirilis ulang oleh Columbia Records dengan packaging baru dan bonus CD). Album ini mendapatkan review yang bagus. Salah satu penulis di majalah Rolling Stones memuji album ini dengan komentar "instantly likable and accessible". John mengambil ilham nama "Room For Squares" berdasarkan album jazz Hank Mobley yang berjudul "No Room For Squares". Alasan memilih judul tersebut dijelaskannya seperti ini "It made sense to me because I feel unsteady in coolness."Dari titik ini, John Mayer terus menanjak ke atas. Untuk mempromosikan album "Room For Squares", John mengadakan tur konser. Salah satu yang terekam adalah "Any Given Thursday" dimana John bermain di Birmingham. John juga memberikan penghormatannya kepada idola gitarnya Stevie Ray Vaughan dengan memainkan versi pendek dari lagu yang berjudul "Lenny". Kerja keras John dalam album "Room For Squares" ini membuahkan sebuah Grammy Award untuk lagu "Your Body Is A Wonderland" sebagai Best Male Pop Vocal Performance di tahun 2003. John juga dinominasikan sebagai Best New Artist tapi tidak menang. Selama promo dan tur, John Mayer juga mulai menyiapkan materi untuk album berikutnya. Kali ini dia bekerja sama dengan Jack Joseph Puig yang memproduseri artis2 seperti No Doubts, dan Sheryl Crow. Album ini direkam di New York, rumah John sekarang dan diselesaikan di Los Angeles, markas dari J.J Puig. Di album ini John juga bekerja sama dengan musisi legenda seperti peniup trompet Jazz Roy Hargrove, drummer Matt Chamberlain dan Steve Jordan, perkusionis Lenny Castro dan pemain horn Jerry Hay. Pada bulan September 2003, album barunya yang berjudul "Heavier Things" dirilis. John memanggilnya "Heavier Things" karena memang materi lagu2 di album ini terkesan lebih berat dari album sebelumnya. Album ini juga lebih elektrik ketimbang "Room For Squares" yang lebih akustik. John menganggap album ini sebagai kencan pertamanya dengan gitar elektrik. Untuk promo, John juga melakukan tur ke beberapa bagian di dunia. Melalui album ini, John juga mendapatkan nominasi Grammy untuk "Song Of The Year: Daughters" dan "Best Male Pop Vocal Performance: Daughters". John memenangi kedua nominasi ini tetapi mungkin lebih bangga terhadap Best Male Pop Vocal ketimbang Song Of The Year. Ini karena John awalnya tidak ingin merilis Daughters sebagai single. John juga merasa Alicia Keys pantas mendapatkan Song Of The Year. Setelah Grammy John mengatakan "I'll just screw the top off of it and give her the lower part of it." John memberikan terima kasih untuk orang2 yang mendorongnya untuk merilis Daughters sebagai single. John juga mendedikasikan lagu ini untuk neneknya Annie Hoffman yang meninggal pada bulan Mei 2004. Pada tahun 2004, John diundang oleh Eric Clapton ke sebuah festival yang bernama CrossRoad Guitar Festival. Disana dia bermain sepanggung bersama nama2 besar legendaris seperti B.B King, Buddy Guy, Carlos Santana, dan Eric Clapton. Di festival ini John memainkan sebuah jam session dan lagu "City Love". Di tahun 2005, John mulai bereksperimen dengan musik yang lain daripada musik yang dia mainkan secara mainstream. John membentuk John Mayer Trio, sebuah 3 man band yang berisikan dirinya (Vokalis, Gitaris), Steve Jordan (back vocal, drummer) dan Pino Paladino (Bassis), mengikuti jejak idola terdahulunya seperti Jimi Hendrix Experience, dan Stevie Ray Vaughan and Double Trouble. Band ini pertama kali berkumpul di awal tahun 2005 dimana band tersebut memainkan lagu Jimi Hendrix yang berjudul "Bold As Love" untuk sebuah acara amal untuk Tsunami. Lalu, band ini berkumpul lagi untuk memainkan lagu "Daughters" di Grammy Awards 2005. Pada bulan November 2005, band ini merilis album live pertamanya berjudul "TRY!". Harapan John pada album ini adalah untuk menikahkan Blues dan Pop. John Mayer akan merilis album solo terbarunya di tahun 2006 dengan judul "Continuum".Albums : - "Villanova Junction Demo" (indie release) (1995)- "Lo-Fi Masters Demo" (indie release) (1999)- "Inside Wants Out"(indie release) (1999)- "Room for Squares" (2001) 4x Platinum- "Inside Wants Out" (label release) (2002)- "Any Given Thursday" (live) (2003) Platinum- "Heavier Things" (2003) 2x Platinum- "As Is" (live) (2004)- "Room for Squares" (Dual disc re-release) (2005)- "Try!" (2005)- "Continuum" (to be released early 2006)

No comments: